S.M. Kartosoewirjo Tak Ajukan Grasi

Sekarmadji Maridjan Kartosoewirjo dituduh melakukan tiga perbuatan: makar terhadap negara, pemberontakan terhadap pemerin­tahan yang sah, dan rencana pembunuhan Presiden Sukarno. Atas upayanya mendirikan Negara Islam Indonesia (NII), Dari tiga tuduhan itu, hanya satu yang diakui oleh Kartosoewirjo, yaitu mendirikan negara Islam (makar). Tuduhan kedua (menggulingkan kekuasaan yang sah) dan ketiga (berencana membunuh Sukarno) dibantahnya. IaLanjutkan membaca “S.M. Kartosoewirjo Tak Ajukan Grasi”

Hari-hari terakhir ~Tah ieu teh Hudaibiyah ~

Pada tanggal 15 Mei 1962, Kartosoewirjo, mendapat laporan bahwa pasukan DI/TII yang tersebar di gunung Cakrabuana, gunung Guntur serta gunung Galunggung telah kocar-kacir. Tak hanya itu, juga mendengar kondisi fisik pasukannya kian lemah, kehabisan tenaga. Kondisi yang tak jauh beda dengan dirinya. Saat itu Sang Imam ini sedang sakit, Ia menderita penyakit gula serta kurangLanjutkan membaca “Hari-hari terakhir ~Tah ieu teh Hudaibiyah ~”