Terdorong oleh beberapa tanggapan yang masuk ke “serbasejarah.wordpress.com”, halaman baru ini dibuat untuk sebebas-bebasnya “mencaci maki” atawa “memuji” yang empunya blog ini KOPRAL CEPOT. Semoga segala hal apapun yang masuk kesini bermanfaat khususnya bagi “Sang Pembelajar” Kopral cepot.
Komentar yang sangat berharga dari Bang Syariffudin Hutabarat yang di copas dari Sini.
Tanggapan pertama dari Bang Syariffudin Hutabarat
salam,
tulisan anda tidak ilmiah dan tidak ada bukti autentik disertakan dalam tulisannya dan semuanya asumsi,bisa benar dan lebih parah bisa menyesatkan, anda kopral cepot harus belajar sosiologi budaya batak di Bakkara tempat raja Sisingamangaraja,meneliti tentang budaya orang batak, dan meneliti literatur di perpustakaan di negeri Belanda sebagai tambahan literatur,mewancarai keturunannya yang masih hidup sebagai saksi sejarah,setelah itu semua sudah lengkap baru anda menulis tentang agama yang dianut Sisingamaraja XII, …..
Tanggapan kedua dari Bang Syariffudin Hutabarat
salam,
anda tidak layak untuk menulis sejarah Sisingamangaraja XII karena tidak punya data dan bukti dan masih mengutif “identik” dan itu menyesatkan,anda tidak layak untuk mempersepsikan sejarah kalau anda tidak punya data dan bukti karena itu akan merusak tatanan yang susah ada,apakah anda sudah siap di tuntut keluarga suatu hari kelak kalau tulisan anda menyimpang dari kebenaran yang di yakini keturunannya yang masih hidup saat ini.
saya bertanya pada saudara kopral cepot, tolong jelaskan masyarakat mana yang meyakini Sisingamangaraja islam dari suku aceh,kalau anda tidak bisa menjelaskan dengan data dan fakta yang bisa di pertanggung jawabkan berarti anda sudah memfitnah dan menyesatkan banyak orang dan itu hukumnya haram dalam ranah tulisan ilmiah.
Saudara kopral tidak menulis novel yang pelaku dan tempat kejadiannya fiktif, tapi anda menulis tentang Raja Sisingamangaraja XII sebagai pahlaawan Nasional Indonesia sebagai pelaku sejarah yang mengusir penjajah Belanda dari bumi batak.
saudara kopral jangan bermain-main dengan sejarah??? saudara kopral berhati-hatilah dalam mempersepsikan sejarah,bersifat ilmiahlah sedikit jangan seperti nenek moyang kita dulu yang tidak mengenal tatanan ilmiah dan kita generasi sekarang merobahnya, buatlah diskusi yang hangat,elegan biar saling membangun.
salam
Tanggapan ketiga dari Bang Syariffudin Hutabarat
salam,
kenapa tanggapan saya yang kedua tidak di posting dan merubah tanggapan anda,ada apa ini?
kalau saudara kopral cepot belum siap untuk menulis sesuatu secara ilmiah jangan dipaksakan dan anda menulis tentang sosok Pahlawan kemerdekaan repupblik Indonesia dan itu aset bangsa yang harus di hargai dan ingat jangan main-main dengan sejarah bangsa.
Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai pahlawannya dengan segala peristiwa yang terjadi saat itu.
tulisan anda jangan di posting di internet karena akan di baca seantero jagad dan janganlah penulis kontroversial yang tidak ada juntrugannya dan mamfaatnya dan itu tidak akan mencerahkan umat,terimakasih
salam
Kopral Cepot mencoba merespon.
@ Bang Syariffudin ; tulisan anda tidak ilmiah dan tidak ada bukti autentik disertakan dalam tulisannya dan semuanya asumsi,bisa benar dan lebih parah bisa menyesatkan, anda kopral cepot harus belajar sosiologi budaya batak di Bakkara tempat raja Sisingamangaraja, meneliti tentang budaya orang batak, dan meneliti literatur di perpustakaan di negeri Belanda sebagai tambahan literatur,mewancarai keturunannya yang masih hidup sebagai saksi sejarah,setelah itu semua sudah lengkap baru anda menulis tentang agama yang dianut Sisingamaraja XII,terlepas menganut agama apa tapi ada bukti ilmiah yang bisa dibuktikan dan diperdebatkan.
Kopral Cepot
- ; Tanks atas sarannya.. tapi jujur ajach bang, aku bukan sejarawan aku hanya orang yang mau dan sedang belajar sejarah. Secara pribadi aku tidak punya kepentingan apa2 terhadap agama yang dianut oleh Sisingamangaraja XII atau siapapun juga. Tetapi aku sangat menghargai dan saluuut terhadap ‘daya juang’ dari para pahlawan kita. berkenaan dengan posting ini aku ambil dari ;
- Jadi skali lagi aku hanya “sang pembelajar”
@ Bang Syariffudin Hutabarat : anda tidak layak untuk menulis sejarah Sisingamangaraja XII.
Kopral Cepot
- : Memang aku tak layak menulis sejarah bukan hanya sejarah Sisingamangaraja XII saja sejarah yang lainnya juga aku tak layak bang. skali lagi aku hanya “sang pembelajar”. Setiap posting sejarah di serba sejarah aku berupaya untuk mencantumkan referensi baik berupa buku sejarah maupun hasil pencarian yang dibantu oleh mbah google. Kalo aku boleh jujur…. aku tuh berterima kasih sama mbah google yang telah membantu aku “sang pembelajar”.
@ Bang Syariffudin Hutabarat : kalau saudara kopral cepot belum siap untuk menulis sesuatu secara ilmiah jangan dipaksakan dan anda menulis tentang sosok Pahlawan kemerdekaan republik Indonesia
Kopral Cepot :
- he he he he … emang sih aku terlalu memaksakan diri untuk menulis sejarah di “serba sejarah” ini. Tapi klo aku engak memaksakan diri, kapan aku bisa belajar… ? 😀
@ Bang Syariffudin Hutabarat : ingat jangan main-main dengan sejarah bangsa. Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai pahlawannya dengan segala peristiwa yang terjadi saat itu.
Kopral Cepot
- : ……….. ? pusing jawabnya
@ Bang Syariffudin Hutabarat : tulisan anda jangan di posting di internet karena akan di baca seantero jagad dan janganlah penulis kontroversial yang tidak ada juntrugannya dan mamfaatnya dan itu tidak akan mencerahkan umat,terimakasih
Kopral Cepot
- :Terima kasih sarannya bang, tapi maaf dah terlanjur di posting di internet. kalo menurut aku pembaca internet itu pinter-pinter, bisa milih dan milah mana yang benar mana yang salah. kalo kebetulan tulisan aku salah… yang jangan diterima tapi kalo bener mudah-mudahan bermanfaat. Sesuatu yang “kontroversial” bisa mengasah otak kita untuk cerdas… dan kecerdasan awal dari pencerahan umat.
demikian tanggapan dari “sang pembelajar” KOPRAL CEPOT. dan beribu-ribu terima kasih buat Bang Syariffudin atas saran dan kritikannya, ini membuat aku semakin giat untuk belajar sejarah.
————–
Bagi yang mau memberikan tangggapan kepada “sang pembelajar” KOPRAL CEPOT…. di tunggu 😀
————————
Updet tgl 24 Mei 2009 Jam 8.08
“Sang Pembelajar” Belajar “Nge-Blog”
(email yang diterima dari “Ayo Ngeblog”)
Hasil Survey Blogger 2009
Posted: 20 May 2009 09:04 AM PDT
Blog hanya trend sesaat? Om Roy Suryo sepertinya perlu baca hasil Survey Blogger Indonesia 2009 yang dilakukan oleh konsultan kehumasan Indopacific Edelman bekerjasama dengan Blogfam, sebuah survey komprehensif pertama yang pernah dilakukan tentang blogger di Indonesia. Istilah trend sesaat yang pernah digunakan beliau itu ternyata bisa mencapai 2 tahun. Itulah salah satu hasil survey tersebut yang menyebutkan bahwa rata-rata orang Indonesia (61 persen dari responden) berhenti ngeblog setelah 2 tahun. Saya padahal berpikir hanya dalam hitungan bulanan. Soalnya memang ngeblog itu tidak mudah, membosankan dan memerlukan konsistensi.
Bagi saya, ini adalah wujud dari pendewasaan dunia blog Indonesia, setelah perlahan mulai meninggalkan masa-masa euphoria, masa narsis-narsisan, masa trend sesaat. Perlahan-lahan, para blogger itu otomatis mulai tersaring, dan yang bertahan adalah yang memang konsisten dan punya ‘passion’ dalam ngeblog. Ini nampak dari tingkat intensitas dan frekuensi ngeblog yang meningkat pada masa-masa awal ngeblog, lalu perlahan mulai stabil. Kenyataan ini juga ditunjang dengan hasil yang menunjukkan bahwa meski masih percaya pada media arus utama, namun kepercayaan sesama blogger ternyata cukup tinggi kalau sudah berkaitan dengan informasi yang mereka sajikan.
Survey ini membawa secercah harapan, terutama di tengah maraknya trend media jejaring sosial lainnya, seperti facebook yang konon telah merengut waktu orang untuk ngeblog. Memang facebook bisa jadi lebih trend saat ini. Tapi menurut dugaan saya, justru ini menjadi semacam saringan sehingga yang tersisa adalah blogger-blogger yang memang masih konsisten. Mereka-mereka inilah yang ikut menyumbang pada kekayaan konten internet di Indonesia.
Terus dari sini, kemana dunia blog Indonesia akan melangkah?
Dugaan saya adalah, blog semakin lama akan semakin mengarah pada blog-blog yang niche, blog yang lebih terfokus pada bahasan tertentu. Namun saya menolak banget-banget pendapat beberapa blogger “senior” yang terkesan mencoba “membawa” fenomena blogging ke arah yang menurut istilah mereka “lebih serius”.
Bagi saya, kelebihan blog adalah kenyataan bahwa setiap orang bisa punya media sendiri untuk mengungkapkan berbagai hal yang mereka inginkan dengan cara mereka sendiri. Mau ber lu-gua, mau cerita soal kucing yang tadi pagi keselek tulang, mau cerita soal cowok di kampus yang yang iih soo sweet, mau cari duit lewat copy paste artikel demi menaikkan traffic, atau malah mau mengulas soal fenomena politik yang njlimet, atau ilmu pengetahuan lain, itu semua adalah bagian dari kekayaan konten internet Indonesia. Bebas-bebas saja kok. Blog itu kan dunia yang bebas!
Bagi saya, istilah serius itu lebih pada konsistensi dan tanggung jawab untuk berbagi informasi melalui blog. Blog-blog yang dibuat untuk sekedar iseng, main-main, atau nggak penting, menurut saya perlahan akan ditinggalkan orang, dan otomatis si penulisnya juga akan bosan sendiri. Kecuali dia ngeblog untuk dirinya sendiri. Rasanya nyaris mustahil ada orang yang bisa tahan ngeblog selama 2 tahun kalau hanya untuk iseng semata.
Jadi, berhentilah berpikir bahwa blog anda tidak penting dan tidak serius dan teruslah berkarya. Kalau blog anda benar-benar tidak penting, anda dan pembaca blog anda akan tahu apa yang harus dilakukan!
Ayo ngeblog terus!
———————
Kopral Cepot : Tanks “Ayo Ngeblog” Anda telah mengajak saya untuk jadi “Uploder” bukan hanya “donloter”
UPDET 24 MEI 2009 Jam 11.04
Alhamdulillah Serbasejarah.Wordpress.com masuk 500 besar blog populer versi Blog-Indonesia per tanggal 24 Mei 2009.
How popular is your blog ?
Dalam Versi Bahasa Indonesia kira-kira begini :
- Setelah blog anda masuk ke dalam daftar, kami akan memonitor setiap kunjungan yang anda terima melalui situs ini. Data ini kemudian dikumpulkan, dibersihkan dan dihitung untuk menentukan peringkat blog anda bersama blog-blog lain yang juga terdaftar di sini.
Peringkat ini tentu saja tidak menentukan popularitas suatu blog secara umum. Banyak blog-blog yang sangat populer walaupun tidak terdaftar di sini. Peringkat ini hanya menunjukkan apakah dengan terdaftarnya blog anda di situs ini telah membawa manfaat berupa kunjungan ke blog anda atau tidak, dan bila ya, seberapa besarkah manfaat tersebut secara relatif bila dibandingkan dengan blog-blog lain.
Tentunya popularitas versi Blog Indonesia ini setiap harinya berubah-rubah.. bagaimanapun dan berapapun rangkingnya Semoga Blog ini benar-benar memberikan manfaat …..
—————————————–
UPDATE 1 JUNI 2009
Ini tidak ada hubungannya dengan tanggal 1 Juni sebagai hari bersejarah lahirnya Pancasila … tetapi berkenaan dengan “membaiknya” ranking serbasejarah.wordpress.com versi Blog-Indonesia. Dari 8816 blog yang terdaftar di Blog Indonesia, secara “mengherankan” n “mengejutkan” dan mungkin sedikit “mengharukan” 🙂 per tanggal 1 Juni ini ranking blog ini ada pada rangking 314. Semoga membaiknya ranking “serbasejarah” memberikan arti bagi membaiknya kesadaran rakyat Indonesia untuk menghargai sejarah bangsanya.
Banyaknya teman/sahabat yang memberikan komentar berupa masukan-masukan dalam hal konten, penulisan, maupun terhadap personal pengelola blog ini membuktikan bahwa sebenarnya kita sebagai bangsa sangat menginginkan mengerti dan memahami seluk beluk sejarah Indonesia. Sebagai pengelola blog ini saya haturkan hatur tangkyu atas segala masukannya.
rangking per 1 Juni 2009 … tentu tak akan ada arti apa-apa kalo tidak memberi manfaat …
UPDATE 11 JUNI 2009
Katanya ranking Alexa punya hubungan dengan popularitas sebuah web atau weblog .. (saya kurang mengerti tapi baca2 di blog tetang internet).. hari ini “serbasejarah.wordpress.com” memiliki rangking 579.114 .. semoga Sejarah semakin populer dan diminati masyarakat.
UPDATE 18 JUNI 2009
ini terakhir mengupdate rank alexa .. per 18 juni ada di urutan 486.636 .. selanjutnya mau berapa juga engak masalah (emang sebelumnya masalah ? 🙂 ) … update selanjutnya bukan tentang “belajar trafic” ..
Salam Perubahan
nice gan postingannya, salm kenal semoga umur kita bertambah amin…
perdebatan sesengit apapun dan substansi apapun selama masih dalam kerangka maksud berdiskusi masih saya pikir masih termasuk dalam kerangka berfikir…. sory saya tidak berpendidikan tinggi… sm umpamakan perdebatan warung kopi antara orang yang berpendidikan tinggi dan wong cilik yang tidak berpendidikan hanya mengandalkan pengalaman hidupnya tentukan akan sangat kelihatan perbedaan silang pendapat, yang mungkin saja saling menuding dan mempertahankan kebenaran masing2, dari contoh tersebut bisa kita bayangkan dan pertanyakan kira2 siapa yang benar diantara mereka dalam tataran kehidupan, bukan dalam tinjauan akademisi tentunya. seperti kebenaran akademik apa sesuai dengan kebenaran yang kultural bangsa yang universal?
mantap sekali dengan demikian kita dapat menyimpulkan bahwasannya jangan takut untuk belajar biarpun salah wajar sebab kalo tak salah bukan belajar tetapi sudah ahli
mantab infonya gan lengkap maknyos
kg cepot “History is Stroy of the Winner” 😀
Belajar sejarah bareng The Winner (kg Cepot) 😀
Artikel2nya bagus2 kang disini, banyak yg membuka pola pikir dan menguak hal-hal baru atau bahkan asing di telinga org2, sehingga memicu utk ingin mengetaui lebih lanjut. Hanya kebetulan saya kuliah sejarah kang jadi mau saran saja untuk penulisan artikelnya di akhir cantumkan saja semua sumber2 yg dipakai, karena kalau pembaca seperti saya ingin menelurusi sumber aslinya langsung bisa dgn mudah kalau dicantumkan kang. Hatur nuhun 🙏
Asslamu’alaikum wr wb
Kopral. semoga sehat selalu. Masih Aktifkah?
kalau sempat baca komentar ini, hubungi saya via email, saya mau kirim buku. in sya Alloh
mantan pemilik blog arhsa.wordpress.com
Mantapp ini… semangat terus gan..